Biasanya perjalanan dari bumi ke stasiun luar angkasa memakan waktu sampai 45 jam. Namun, trio kosmonot yang terdiri dari Pavel Vinogradov dan Alexander Misurkin dari Rusia, serta Chris Cassidy dari Amerika Serikat, hanya memakan waktu 6 jam untuk sampai di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Kondisi ini menunjukkan bahwa perjalanan dari bumi ke stasiun luar angkasa, memiliki waktu tempuh lebih cepat dari penerbangan London ke New York.
Menurut komentator televisi NASA, perjalanan kali ini bisa disebut sebagai "pengejaran ke luar angkasa". "Pesawat luar angkasa Soyuz TMA-08M telah mendapat perbaruan teknologi pendorong dan manuver," kata komentator tersebut.
Sementara menurut Vinogradov, kosmonot berpengalaman asal Rusia, sepertinya para pekerja penerbangan telah mengurangi bobot pesawat luar angkasa.
"Teknologi baru itu sangat berpengaruh dalam memangkas waktu tempuh pesawat luar angkasa untuk sampai ke stasiun luar angkasa," kata Vinogradov.
Ia menambahkan, meskipun perjalanan itu memiliki waktu yang singkat, tapi sistem penerbangannya berjalan dengan normal.
"Dengan waktu yang sesingkat itu, saya rasa kru pesawat bisa mengambil es krim dan tidak akan mencair setelah pesawat luar angkasa itu sampai," kata Vinogradov.
Sumber
EmoticonEmoticon